Pembuatan dan Pengelolaan Website Sekolah Menggunakan WordPress Pada RA Al-Asyrofiyah Jakarta Selatan

Salam Budi Luhur !

Pesatnya kemajuan teknologi dan komunikasi saat ini berbanding lurus dengan tuntutan bagi manusia dalam menguasainya. Website atau disingkat web, dapat juga diartikan sekumpulan halaman yang terdiri dari beberapa laman yang berisi informasi dalam bentuk data digital baik berupa text, gambar, video, audio, dan animasi lainnya yang disediakan melalui jalur koneksi internet. RA Al Asyrofiyah saat ini belum menggunakan Internet pada lingkungan Sekolah, pengenalan lebaga sekolah tingkat anak usia dini masih disebarkan dengan flyer dan informasi mulut ke muut sehingga kurang efektif dalam penyampaian informasi yang ada. Hal ini dapat dilihat belum adanya situs-situs guru dan sekolah baik blog maupun website. Dengan melihat manfaat-manfaat yang dapat diperoleh dari sebuah website sebagai media informasi, maka perlu dibautkan dan pendampingan peneglolaan pembuatan website.

Fakultas Teknologi Informasi bekerjsama dengan TPA Ra Al-Asyrofiyah Jakarta Selatan sebagai mitra Program Pengabdian Masyarakat dengan tujuan membantu Pembuatan Dan Pengelolaan Website Sekolah Menggunakan WordPress. Kegiatan ini diharapakan dapat memberikan manfaat bagi lembaga dalam mengaktualisasi diri melalui media website dan menjalin kerjasama yang baik dengan Universitas Budi Luhur.

Program Pengabdian Masyarakat (PPM) ini dilaksanakan pada hari Kamis, 27 Agustus 2020 ditengah masa pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan yang mana pesertanya adalah guru dan pengurus TPA Ra Al-Asyrofiyah. Tim pelaksana kegiatan PPM adalah dosen Fakultas Teknologi Informasi yaitu Bapak. Purwanto, S.Si, M.Kom, Ibu Yuni Kasmawati, S.Pt, M.M. dan Bapak Dr. Samidi, M.Kom dibantu oleh 2 rekan mahasiswa bernama Aji Saputra dan Graygah Roynando sebagai asistensi pelatihan.

Pelatihan dilaksankan di TPA Ra Al-Asyrofiyah, Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode kombinasi dari tutorial, praktek secara langsung, dan diskusi. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini pihak sekolah dapat membangun website secara mandiri.

Comments are closed.